Bagaimana Cara Kerja Pompa Sentrifugal

Cara Kerja Pompa Sentrifugal

 

cara-kerja-pompa-sentrifugal
Cara Kerja Pompa Sentrifugal

Dalam industri yang kita ketahui saat ini, pompa sentrifugal adalah salah satu jenis pompa yang umum digunakan. Pompa sentrifugal memiliki fungsi untuk mengangkut cairan dengan cara mengubah energi kinetik rotasi menjadi energi aliran fluida hidrodinamik.

Energi dari pompa sentrifugal biasanya berasal dari putaran mesin dari motor listrik. Pada artikel ini, kami akan memandu Anda untuk mempelajari tentang komponen, definisi, fungsi, aplikasi, jenis, sejarah, serta pengoperasian atau cara kerja pompa sentrifugal.

Apa itu Pompa Sentrifugal?

Seperti disebutkan dalam pendahuluan, pompa sentrifugal merupakan perangkat mekanis yang dirancang untuk memindahkan atau mengangkut cairan dengan cara mentransfer energi rotasi dari satu atau lebih rotor yang digerakkan yang dikenal sebagai impeler.

Pompa sentrifugal tergolong kedalam subkelas dari turbomachinery. Fluida/cairan yang memasuki impeller yang berputar sepanjang porosnya dan dikeluarkan oleh gaya sentrifugal sepanjang kelilingnya melalui ujung baling-baling impeller.

Efektivitas impeler pada pompa sentrifugal meningkatkan kecepatan dan tekanan fluida yang juga mengarahkannya menuju saluran buang pompa. Pada setiap desain pompa sentrifugal, terdapat sebuah ruang yang mampu mengompresi cairan dari saluran masuk pompa.

Ruangan tersebut mengarahkan fluida ke impeler, yang kemudian melambat dan mengontrol cairan sebelum dibuang.

Mesin yang dianggap sebagai pompa sentrifugal pertama dirancang untuk mengangkat bubur pada tahun 1475. Pompa sentrifugal mulai dikembangkan pada akhir abad ke-17 ketika Denis Papin membangunnya menggunakan impeler lurus.

Kemudian pada tahun 1851, John Appold, seorang penemu Inggris, memperkenalkan versi baling-baling melengkung.

Tujuan utama dari pompa sentrifugal kala itu untuk mengatur laju aliran yang lebih tinggi serta untuk memompa cairan dengan viskositas rendah (Seperti air dll). Namun seiring dengan perkembangan teknologi, pompa sentrifugal mampu memompa cairan dengan viskositas tinggi untuk keperluan industri.

Komponen Pompa Sentrifugal

Berikut ini beberapa komponen utama yang terdapat pada pompa sentrifugal.

Impeler

Impeler pada pompa sentrifugal merupakan sebuah roda atau rotor yang dilengkapi dengan serangkaian bilah atau baling-baling. Pisau baling-baling dan logam impeler dihubungkan oleh sebuah poros. Pisau baling-baling berkenaan langsung dengan fluida cairan, sehingga material pisau baling-baling harus tahan terhadap sifat korosif fluida/cairan kimia.

Casing

Casing pada pompa sentrifugal merupakan sebuah logam berongga yang memiliki fungsi sebagai rumah pisau baling-baling impeler.

Delivery Pipe (Pipa Pengiriman)

Pipa pengiriman pada pompa sentrifugal memiliki fungsi untuk mengalirkan fluida atau cairan dari casing menuju tujuan.

Suction Pipe (Pipa Penyedot)

Pipa penyedot pada pompa sentrifugal memiliki fungsi untuk menyedot fluida atau cairan dan mengalirkannya masuk kedalam casing baling-baling impeler.

Prinsip Cara Kerja Pompa Sentrifugal

Prinsip dan cara kerja dari pompa sentrifugal ini cukup sederhana karena menggunakan mekanisme yang tidak begitu kompleks. Pompa sentrifugal pada umumnya memiliki fungsi untuk memompa cairan dari tempat yang rendah ke tempat yang tinggi.


Pertama, pompa sentrifugal mendapatkan energi putaran dari motor listrik. Seperti halnya pompa air pada umumnya, proses konversi energi ini melibatkan motor listrik. Kemudian ketika putaran motor listrik mampu memutar impelet, cairan akan masuk kedalam casing dan mengenai pisau impeler.

Pisau impeler yang berputar dapat menyedot dan meneruskan fluida ke saluran buang dengan tekanan dan kecepatan aliran tertentu.

Kelebihan dan Kekurangan Pompa Sentrifugal

Selain komponen dan cara kerja pompa sentrifugal, pada artikel ini kami akan membantu Anda untuk menyimpulkan apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan pompa sentrifugal.

Kelebihan Pompa Sentrifugal

  • Pompa sentrifugal bekerja dengan baik ketika memompa volume cairan dalam jumlah besar. Itu sebabnya mengapa pompa sentrifugal sering digunakan untuk memompa air, cairan kimia hingga bahan bakar dalam jumlah besar untuk kebutuhan industri.
  • Pompa sentrifugal memiliki rancang bangun, cara kerja dan mekanisme yang sederhana. Pompa sentrifugal tidak membutuhkan katup serta piston sehingga memudahkan dalam perawatan secara rutin.
  • Pompa sentrifugal tidak membutuhkan ruangan yang besar, itulah alasan mengapa pompa sentrifugal banyak digunakan di berbagai industri.

Kekurangan Pompa Sentrifugal

  • Benda cair dapat meyebabkan korosi pada lapisan di dalam pompa sentrifugal. Sehingga pada kurun waktu tertentu, selain memompa cairan korosif juga diselingi dengan memompa air.
  • Permasalahan yang sering ditemui pada pompa sentrifugal yakni adanya keretakan pada rotating shaft akibat poros yang berputar bertumpu pada satu titik.
  • Flow rate yang rendah menyebabkan pompa mudah panas atau overheat. Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengatasi overheat pada pompa sentrifugal seperti mengistirahatkan pompa selama beberapa menit setelah bekerja nonstop selama 4 jam.


Kesimpulan

Jadi kesimpulannya, pompa sentrifugal merupakan pompa yang memiliki fungsi untuk menyedot fluida atau cairan yang memiliki viskositas (kekentalan) tinggi untuk keperluan industri.

Pompa sentrifugal memiliki komponen yang terdiri dari impeler, casing, delivery pipe dan suction pipe. Seperti halnya pompa pada umumnya, pompa sentrifugal juga memiliki kelebihan dan kekurangan.

Saya harap Anda belajar banyak dari postingan saya di website cara kerja ini. Oleh karena itu, saya mohon bantuan anda untuk memberikan saran, kritik dan masukan melalui komentar pada artikel bagaimana cara kerja pompa sentrifugal di bawah ini.

تعليقات

إرسال تعليق

Platform cara kerja memberikan kebebasan bagi pengunjung untuk memberikan saran, masukan, kritik atau komentar. Anda juga boleh memberikan link untuk backlink. :) Namun tolong pergunakan kata-kata yang baik dan sopan.